Probiotik Meningkatkan Kualitas Air Tambak
| Mon, 23 Aug 2021 - 10:20
Produksi udang vaname di Indonesia memang sudah bertahun-tahun menjadi unggulan di pasar lokal maupun ekspor. Walaupun begitu, banyak tambak udang yang sudah tidak produktif lagi. Penyebab utamanya adalah kualitas air yang kian memburuk akibat dari penggunaan antibiotik untuk membunuh bakteri dan zat kimiawi lainnya.
Penggunaan secara berlebihan dan berkelanjutan adalah hal yang dapat memperpendek usia produktif tambak itu sendiri. Seiring perkembangannya, banyak petambak yang mulai menyadari akan pentingnya pembuangan limbah tambak pasca panen. Hal tersebut mendorong pengetahuan tentang kemampuan probiotik meningkatkan kualitas air tambak. Tidak hanya pada saat pemeliharaan, namun juga untuk mengolah limbahnya.
Probiotik
Probiotik adalah mikroba yang menguntungkan bagi udang dan ikan budidaya. Kegunaan probiotik sangat spesifik berdasarkan spesiesnya. Dalam perkembangannya, penelitian telah membuktikan bahwa probiotik tidak hanya dapat meningkatkan kesehatan udang dan ikan secara langsung.
Baca juga: Penambahan Probitotik dan Paraprobiotik dalam Pakan Dapat Meningkatkan Imun dan Pertumbuhan Ikan
Namun probiotik juga dapat berfungsi secara tidak langsung dengan menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan udang. Contohnya Bakteri Sulfur seperti Thiobacillus sp dapat mengoksidasi senyawa yang mengandung sulfur dalam kondisi aerob dengan reaksi sebagai berikut (Tricahyo, E, 1995);
2H₂S + O₂ → 2S + 2 H₂O
2 S + 2 H₂O → 2 SO₄²¯ + 4 H⁺
Ion sulfat (SO₄²¯) merupakan bentuk sulfur terlarut pada perairan yang teraerasi sempurna (oxic water), sedangkan pada perairan yang anoksik, sulfur terakumulasi dalam bentuk H₂S. Bakteri dapat mengoksidasi sulfur dalam dua cara (Wetzel, 1983); kemosintesis aerob bakteri sulfur mengoksidasi sulfur menjadi sulfat, fotosintesis bakteri sulfur menggunakan cahaya sehingga senyawa sulfur tereduksi sebagai donor elektron mereduksi CO₂.
Senyawa kunci seperti Nitrat (NO₃), Nitrit (NO₂), Sulfat (SO₄), Sulfida (H₂S), Amonia (NH₃) dan Phospat (PO₄) merupakan penentu kualitas air. Dalam beberapa studi dan praktek lapangan, dari tahun ke tahun penggunaan probiotik efektif meningkatkan kualitas air dengan menurunkan kadar senyawa/parameter kunci tersebut.
Baca juga: Kiat ”Murah” Aplikasi Probiotik
Tingginya parameter kunci tersebut dapat menyebabkan berbagai kendala seperti Nitrit tinggi yang menyebabkan hilangnya nafsu makan udang dan ikan. Bahkan pada tingkat kadar tertentu, tingginya senyawa merugikan tersebut dapat menyebabkan kematian udang yang berujung pada gagalnya panen.
Terlebih lagi, senyawa-senyawa tersebut dapat menyebabkan pencemaran lingkungan pasca panen (limbah). Hal tersebut menyebabkan lingkungan tambak menjadi tidak produktif lagi. Maka penggunaan probiotik memang dapat menjadi solusi alternatif yang efektif dan efisien.
10 Rekomendasi Probiotik pada Budidaya Udang
Super PS

Nomor Registrasi: KKP RI D 250508-P2 PbBC
Probiotik Super PS memiliki komposisi bakteri yang dapat bekerja oksigen atau tanpa oksigen untuk menguraikan tumpukan bahan organik di dasar tambak serta menghilangkan gas hidrogen sulfida.
Aquastar Pond

Nomor Registrasi: KKP RI I 2204156-P1 PbBS
Aquastar Pond adalah produk probiotik multi-strain yang dirancang khusus dengan berbagai bakteri dengan kemampuan bioremediasi serta sifat menguntungkan lainnya.
Aquastar Pond berfungsi untuk memperbaiki kualitas air secara keseluruhan, menghambat pertumbuhan patogen, meningkatkan pembentukan flok bakteri, serta memproduksi enzim yang membantu penyerapan nutrisi udang.
Baca juga: 4 Pilihan Pakan untuk Benur Udang Vaname Tumbuh Optimal
Aquazyme Longmen

Nomor Registrasi: KKP RI I 2404788 PbBS
Aquazyme Longmen mengandung berbagai mikroorganisme baik serta enzim yang mampu menekan populasi patogen di dalam tambak, sehingga udang dapat tumbuh dengan cepat dan sehat.
Kandungan mikroorganisme dalam Aquazyme dirancang agar dapat menjadi spesies dominan dalam tambak dan memperbaiki kualitas air secara total.
Super Vannacare

Nomor Registrasi: KKP RI D 2402779 PBS
Probiotik Super Vannacare adalah probiotik aditif pakan komprehensif yang memadukan probiotik, asam organik, dan trace mineral untuk mengoptimalkan kesehatan dan pertumbuhan udang vaname
Sanolife Pro-W

Nomor Registrasi: KKP RI I 2403034-P2 PbBS
Sanolife Pro W adalah produk probiotik yang diformulasikan khusus untuk membantu pertumbuhan udang Anda. Sanolife Pro-W dapat mengendalikan konsentrasi amonia dan nitrit sehingga dapat memperbaiki kualitas air tambak dengan baik.
Selain itu, Sanolife Pro-W juga dapat mengurangi populasi alga hijau biru dan mencegah blooming algae
Sanolife Pro-2

Nomor Registrasi: KKP RI I 2403036-P2 PbBS
Sanolife Pro-2 adalah produk probiotik yang mengandung strain Bacillus pilihan yang tumbuh dan bekerja secara langsung dalam usus. Strain bakteri ini menghasilkan enzim yang mendukung kecernaan pakan dan menurunkan FCR.
Super NB

Nomor Registrasi: KKP RI D 2207638 PbBC
Super NB mengandung bakteri menguntungkan yang dapat bekerja secara sinergis dengan plankton di tambak. Probiotik ini dapat meningkatkan kualitas air tambak sekaligus memperkecil resiku timbulnya penyakit udang.
Bio-Trent Plus Tambak

Nomor Registrasi: KKP RI D 2212685 PbBC
Bio-Trent Plus Tambak adalah probiotik yang mengandung Lactobacillus bulgaricus dengan manfaat dapat menjaga kualitas dan kesehatan lingkungan tambak udang, serta mencegah pertumbuhan bakteri patogen.
Selain itu, Bio-Trent Plus Tambak juga berguna untuk mengoptimalkan penyerapan nutrisi oleh udang dan mempercepat pertumbuhan.
Ariake 3

Nomor Registrasi: KKP RI D 2409200-P2 PbBS
Ariake 3 adalah probiotik yang dirancang khusus mengandung 3 strain bakteri menguntungkan untuk budidaya udang.
Probiotik ini mampu menstabilkan kualitas air tambak dengan menguraikan bahan organik, mengendalikan kepadatan mikroorganisme, dan mencegah udang terserang penyakit.
Biolacto MB Pro

Nomor Registrasi: KKP RI D 2206614 PBS
Biolacto MB Pro adalah probiotik yang dapat membantu meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan udang melalui peningkatkan imunitas tubuh serta kualitas air tambak.
Sumber: Pradipta Paramita



