• Home
  • Infomina
  • Peluncuran Pusat Induk Udang Berstandar Internasional di Bali

Peluncuran Pusat Induk Udang Berstandar Internasional di Bali

| Tue, 08 Nov 2022 - 14:50

Industri perudangan nasional baru saja kedatangan investasi baru dengan diluncurkannya Pusat Pembesaran Induk Udang Vannamei (Broodstock Multiplication Center/BMC) di Tejakula Kabupaten Buleleng, Bali, Kamis (20/10) lalu. Unit usaha induk udang  tersebut milik PT Kona Bay Indonesia (KBI) yang merupakan perusahaan joint venture (kerjasama investasi) antara PT Suri Tani Pemuka dengan Hendrix Genetics.

 

Menurut General Manager PT Kona Bay Indonesia, Ari Setiardhi, nilai investasi untuk pembangunan pusat pembesaran induk udang ini mencapai Rp 40 miliar. Pusat pembesaran induk udang  seluas 16 ribu m2 tersebut rencananya akan beroperasi pada November 2022. "Kona Bay Indonesia kedepan menargetkan bisa memenuhi 70 % dari kebutuhan pasar Indonesia sebesar 120 ribu indukan per tahun. Kita tujuannya fokus pada pasar pembenihan atau hacthery udang Indonesia," ujar Ari.

 

Lebih lanjut Ari mengatakan, saat ini pihaknya menargetkan  unit ini bisa memproduksi sebanyak 80.000 indukan udang tiap tahun, "Kami juga senantiasa mengutamakan biosekuriti untuk memastikan  produk yang dihasilkan aman dan berkualitas," ujarnya. 

 

Baca juga: Teknologi Kincir Tingkatkan Survival Rate Budidaya Kepiting Soka


Hadirnya unit induk KBI di Bali, kata Ari, diharapkan mampu memotong rantai distribusi untuk memenuhi kebutuhan induk udang vannamei yang selama ini diimpor langsung dalam bentuk induk dewasa dari Hawai. “Dengan adanya unit pembesaran ini, kita impor dalam bentuk calon induk ukuran post larva lalu dibesarkan dan dipasarkan,” kata Ari.

 

Advertisement Chief Business Devolopment Office Management Hendrix Genetics, Rafael Jocubs Henri General Beeren, PT Kona Bay Indonesia fokus menyediakan hasil produksi berkualitas yang didukung dengan teknologi genetik dan pengembangan terkini. “Kualitas indukan udang yang dihasilkan di Tejakula memiliki kualitas yang sama dengan yang di Hawai malah dengan kemampuan adaptasi yang lebih baik,” kata Rafael.

 

Sementara dalam sambutannya ketika acara peluncuran, Presiden Direktur PT Suri Tani Pemuka, Ardi Budiono mengatakan, ini merupakan langkah awal strategis untuk mendorong perkembangan industri budidaya udang nasional. “STP melihat peluang ini dan sepakat untuk bekerjasama dengan Hendrix Genetic yang  merupakan pemain besar global di bidang pemuliaan genetik udang,” kata Ardi.

 

Pada kesempatan itu juga, ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh tim KBI yang terlibat mulai dari awal perencaaan proyek pembangunan unit ini pada tahun 2020 hingga siap beroperasi tahun ini. “Kami yakin unit pembesaran ini bisa memenuhi target kebutuhan pasar induk udang berkualitas di Indonesia,” tutup Ardi.

--

Artikel ini pertama kali dipublikasikan oleh Trobos Aqua. Ketepatan informasi dan efektivitas metode budidaya yang terdapat di dalamnya di luar tanggung jawab Minapoli.

Artikel lainnya